Lupa BeretikaBagi saya, putusan MK tersebut seakan-akan memberikan angin segar bagi para mantan narapidana untuk mencoba peruntungannya kembali maju sebagai calon kepala daerah. Bukan karena putusan MK yang memberikan legitimasi bagi mantan napi untuk mencalonkan kembali, tapi dari sisi nilai-nilai etika yang sering dilupakan dan bertentangan dengan hati nurani mayoritas masyarakat.Edward Moore Kennedy seorang senator senior Amerika Serikat yang juga adik bungsu dari mantan Presiden AS John F. Kennedy konon tidak pernah lolos dari pemilihan calon presiden Amerika Serikat hanya karena orang Amerika menilai dia tidak punya tanggung jawab. Alkisah, di suatu hari saat mobil yang ditumpangi bersama sekretarisnya jatuh ke dalam sebuah danau, dia tidak berusaha menolong sekretarisnya yang tidak pandai berenang sehingga sekretaris itu mati tenggelam.Di sisi lain, rupanya kita perlu banyak belajar dari bangsa Jepang. Pengunduran diri sebagai bentuk dari rasa malu bagi pejabat publik yang tidak menjalankan amanahnya dengan baik bukanlah sesuatu yang tabu. Pengunduran diri dianggap sebagai suatu bentuk ksatria politik dan tanggung jawab moral yang dimiliki dalam karakter berpolitik negeri Sakura.Kita tentu sangat khawatir bila mantan napi kembali memimpin sebagai kepala daerah yang pada saat bersamaan harus mengkampanyekan gerakan anti korupsi di daerahnya padahal dia adalah mantan napi korupsi. Tentu buntutnya ada perasaan konflik batin antara yang dia kampanyekan dengan perbuatan korupsi yang pernah dilakukannya.Pelajaran yang dapat dipetik dari secuil cerita di atas, menggambarkan bahwa etika memiliki kedudukan paling tinggi sebagai barometer mencari pemimpin dalam Pilkada Serentak akhir tahun 2015 ini. Mantan narapidana sejatinya telah dianggap melakukan pelanggaran beretika dalam kehidupan sehingga dipandang tidak patut untuk mencalonkan kembali meskipun telah menjalani masa hukumannya.Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat (TAP MPR) No. VI Tahun 2001 tentang Etika Kehidupan Berbangsa sebenarnya telah mewanti-wanti bagi penyelenggara negara agar memiliki rasa kepedulian tinggi dalam memberikan pelayanan kepada publik, siap mundur apabila merasa dirinya telah melanggar kaidah dan sistem nilai ataupun dianggap tidak mampu memenuhi amanah masyarakat, bangsa, dan negara.
Istri mantan Wakapolri Adang Daradjatun ini ikut tersandung kasus suap cek pelawat. Nunun mengaku dirinya menderita penyakit lupa akut dan harus berobat ke Singapura. Kepergiannya ke luar negeri ini sebagai upaya kabur. Hingga akhirnya ditangkap di Thailand dan menjadi tersangka korupsi. Pada 20 April 2012 lalu, dia tidak hadir pemeriksaan KPK dengan alasan sakit.
[berita] Lupa diri! Penyakit Koruptor
Download File: https://mopviwolfbo.blogspot.com/?qo=2vEvcy
2ff7e9595c
Comments